Serahkan Kursi Roda, Bupati Tamba Sebut Rawat Orang Sakit adalah Yadnya

Terhadap keluarga penerima bantuan, Bupati Tamba berpesan agar selalu merawat dengan baik keluarganya yang sakit. Bupati Tamba didampingi istri Gusti Ayu Ketut Candrawati alias Ny Candrawati Tamba, mengatakan pemberian bantuan kursi roda melalui Dinas Sosial Jembrana ini, merupakan wujud kepedulian pemerintah terhadap masyarakat penyandang disabilitas. Dirinya langsung menyerahkan bantuan tersebut, untuk mendekatkan diri dengan masyarakat serta mengetahui kondisi dari penerima bantuan. “Kita berikan motivasi. Walaupun tidak bisa jalan, harus tetap semangat,” ujar Bupati Tamba.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Tamba mengingatkan kepada saudara ataupun anak-anak penerima bantuan, agar senantiasa merawat keluarganya. Menurutnya, merawat terlebih dapat menghibur orang sakit adalah bagian dari yadnya (pengorbanan suci).

“Salah satunya yang dapat kita lakukan dengan mengajak berbicara ataupun jalan-jalan di area rumah dengan kursi roda. Pasti mereka merasa senang,” ucap Bupati asal Desa Kaliakah, Kecamatan Negara ini.

Sementara I Gusti Putu Suarda yang merupakan kakak salah satu penerima bantuan, Ni Gusti Ayu Kade Suitri di Banjar Tegak Gede, Desa Yehembang Kangin, mengatakan adiknya sudah mengalami sakit sejak kecil. Sakit yang diderita adiknya itu lambat laun semakin parah sehingga mengakibatkan adiknya tidak dapat berjalan. “Sebelum mengalami kelumpuhan, awalnya adik saya ini hanya sakit biasa. Sempat diajak berobat ke mana-mana, tapi tidak juga sembuh. Hingga akhirnya lumpuh permanen seperti sekarang ini,” ujar Suarda.

Mengetahui adiknya tidak dapat berjalan, menurut Suarda, dari pihak desa berupaya mengajukan bantuan kursi roda dan direspons Pemkab Jembrana.  Atas bantuan kursi roda itu, dirinya merasa bersyukur dan berterima kasih dengan kepedulian pemerintah. “Bantuan ini sangat bermanfaat bagi keluarga kami yang membutuhkan,” ucapnya. *ode