nusabali

Opspek di Masa Pandemi, Mahasiswa Baru Ambil Atribut Secara Drive Thru

ITB STIKOM Bali Gelar Pra GMTI

  • www.nusabali.com-opspek-di-masa-pandemi-mahasiswa-baru-ambil-atribut-secara-drive-thru

DENPASAR, NusaBali.com - Perkuliahan tahun akademik 2021/2022 segera dilalui oleh 1.200an mahasiswa ITB STIKOM Bali. Persiapan-persiapan bagi mahasiswa anyar pun sudah dilakukan oleh kampus yang mengusung Always The First ini.

Seperti yang terlihat pada Selasa (14/9/2021), mahasiswa-mahasiswa baru datang silih berganti mengambil atribut yang dibagikan Panitia Gema Mahasiswa Teknologi Informasi (GMTI) ke-20  ITB STIKOM Bali. GMTI adalah istilah lain untuk Opspek atau Orientasi Program Studi dan Pengenalan Kampus.

Bukan hanya atribut berupa baju, topi, dan tas saja. Namun disediakan juga kuota data sebesar 9 GB. Uniknya pengambilan kelengkapan atribut tersebut dilakukan secara drive thru.  Sebelum mengambil atribut di kampus di bilangan Renon Denpasar , mahasiswa baru wajib memakai masker, cuci tangan dengan handsanitizer, menjaga jarak, hingga menjaga jarak individu. 

Pengambilan atribut ini sudah dilangsungkan sejak Senin (13/9/2021) dan akan berlangsung hingga Rabu (15/9/2021). "Pengambilan atribut ini kami bagi dalam tiga sesi selama tiga hari, Senin, Selasa dan Rabu,” kata Ketua Panitia Gema Mahasiswa Teknologi Informasi (GMTI) ke-20  ITB STIKOM Bali, Sindhu Nata Wijaya, Selasa (14/9/2021).

Dari jumlah mahasiswa baru tersebut, sebanyak 1.097 yang mengambil atribut. Sedangkan sisanya akan mengambil atribut di gelombang kedua.  Pengambilan artribut sendiri berlangsung singkat, hanya beberapa menit. Begitu mahasiswa datang dan melakukan cek suhu tubuh, kemudian langsung antre secara drive thru untuk mengambil atribut. "Tidak sampai lima menit, setelah mengambil atribut mahasiswa baru langsung pulang," tegasnya. 

Protokol keehatan dilaksanakan sangat ketat untuk mencegah klaster baru penyebaran Covid-19.  Bahkan  panitia GMTI juga wajib tuntas mengikuti vaksinasi Covid-19. "Karena masih berlaku PPKM di Bali, maka pengambilan atribut dilakukan secara drive thru. Bahakan bagi yang sakit atau tidak enak badan, kami  yang akan kirimkan atributnya ke rumah mereka," terang Ketua BEM ITB STIKOM Bali, I Komang Bhargo Bhaskara.

Sementara itu Kabag Kemahasiswaan, I Gusti Ngurah Wikranta Arsa SKom MCs menjamin bahwa GMTI tidak akan terjadi perpeloncoan karena dilakukan secara online selama tiga hari, dari tanggal 22 - 24 September 2021. "Mahasiswa baru akan mengikuti secara online dari rumah masing-masing, dan dari pihak kampus telah memberikan bantuan kuota data sebesar 9GB. Itu akan cukup untuk tiga hari ospek," jelasnya.

Materi yang diberikan juga tidak memberatkan mahasiswa. "Inti materi yang kami berikan hanya pengenalan lingkungan kampus saja. Pengawasan juga akan kami lakukan ketat terhadap panitia kelompok dari kakak mahasiswanya. Tugas bagi mahasiswa baru sudah ada di saya, dan tidak ada tugas berlebihan," kata Wikranta Arsa menjamin.

Untuk diketahui, meski dalam masa pandemi, ITB STIKOM Bali di tahun akademik ini jumlah penerimaan mahasiswa meningkat dibandingkan tahun lalu. Jika tahun 2020 sekitar 1.100 lebih mahasiswa baru, maka di tahun akademik 2021/2022 ini menerima  lebih 1.200 mahasiswa baru. *mao

Komentar