Korsleting Listrik, Piyasan Terbakar

Saat ditelusuri kepulan asap bersumber dari sanggah (tempat suci) milik I Wayan Gede Astawa,61, warga Lingkungan Teges Kaja, Kelurahan/Kecamatan Gianyar, yang terbakar.  Informasi dihimpun, seorang pedagang bubur I Nyoman Suardika,46, pertama kali melihat kepulan asap hitam di atas rumah korban.

Selanjutnya, pedagang ini bergegas lari ke rumah korban untuk memberi tahu. Dibantu beberapa pedagang, upaya pemadaman manual dilakukan menggunakan selang air dan ember. Kobaran api berhasil dipadamkan, namun atap Bale Piyasan hangus. Berselang beberapa menit kemudian datang 2 unit mobil PMK Pemkab Gianyar untuk memadamkan api dan pendinginan.

Kapolsek Kota Gianyar Kompol I Gusti Ngurah Yudistira ketika dikonfirmasi mengatakan polisi sudah melakukan olah TKP dan meminta keterangan sejumlah saksi. "Menurut keterangan korban, kebakaran diduga ada korsleting listrik pada Bale Piyasan. Mengingat pemilik rumah biasa mebanten canang setiap sore, jadi sejak pagi tidak ada aktivitas persembahyangan di TKP," jelasnya. Kerugian materiil ditaksir sekitar Rp 50 juta, namun korban tidak melaporkan kasus tersebut dan mengganggap sebagai musibah.*nvi