Kodim Buleleng Perbaiki Kerusakan
Buntut Insiden Rapid Test Antigen Massal di Desa Sidetapa
Kodim Buleleng mengganti rolling door warung dan sejumlah barang yang rusak dengan yang baru, Rabu (25/8).
SINGARAJA, NusaBali
Jajaran Kodim 1609/Buleleng bertanggung jawab memperbaiki kerusakan salah satu warung di Desa Sidetapa, Kecamatan Banjar, yang rusak akibat insiden kericuhan antara anggota TNI dan sejumlah warga, yang terjadi saat kegiatan rapid test antigen massal di desa tersebut pada Senin (23/8).
Anggota Kodim 1609/Buleleng bersama jajaran Koramil 1609-06/Banjar turun langsung memperbaiki beberapa kerusakan sebuah warung, Rabu (25/8) pagi. Selain melalukan perbaikan, pihak Kodim 1609/Buleleng juga mengganti beberapa barang milik warga yang rusak akibat insiden tersebut.
Dandim 1609/Buleleng Letkol Inf Muhammad Windra Lisrianto, mengatakan anggota sudah turun langsung memperbaiki kerusakan rolling door, yang rusak dalam insiden kericuhan tersebut. “Saya perintahkan Danramil Banjar dan anggota untuk memperbaiki, dan sudah dikerjakan pagi ini (kemarin),” kata Letkol Inf Windra.
Perbaikan dilakukan dengan cara mengganti dengan yang baru. Perbaikan atau penggantian juga dilakukan terhadap beberapa barang rusak akibat insiden tersebut. “Sudah kami ganti dengan yang baru, termasuk juga barang-barang lain yang rusak juga diperbaiki. Jadi semua kerusakan sudah kami ganti,” tandas Letkol Inf Windra.
Sebagaimana diberitakan, kegiatan rapid test antigen massal yang digelar Kodim 1609/Buleleng di Desa Sidetapa, Kecamatan Banjar, Senin (23/8) pagi, berujung ricuh. Anggota TNI dari Kodim 1609/Buleleng dan Yonif Raider 900/SBW terlibat perselisihan dengan warga Desa Sidetapa di tengah kegiatan rapid test massal. Bahkan, Dandim 1609/Buleleng Letkol Inf Muhammad Windra Lisrianto, sempat dipukul. *mz
Anggota Kodim 1609/Buleleng bersama jajaran Koramil 1609-06/Banjar turun langsung memperbaiki beberapa kerusakan sebuah warung, Rabu (25/8) pagi. Selain melalukan perbaikan, pihak Kodim 1609/Buleleng juga mengganti beberapa barang milik warga yang rusak akibat insiden tersebut.
Dandim 1609/Buleleng Letkol Inf Muhammad Windra Lisrianto, mengatakan anggota sudah turun langsung memperbaiki kerusakan rolling door, yang rusak dalam insiden kericuhan tersebut. “Saya perintahkan Danramil Banjar dan anggota untuk memperbaiki, dan sudah dikerjakan pagi ini (kemarin),” kata Letkol Inf Windra.
Perbaikan dilakukan dengan cara mengganti dengan yang baru. Perbaikan atau penggantian juga dilakukan terhadap beberapa barang rusak akibat insiden tersebut. “Sudah kami ganti dengan yang baru, termasuk juga barang-barang lain yang rusak juga diperbaiki. Jadi semua kerusakan sudah kami ganti,” tandas Letkol Inf Windra.
Sebagaimana diberitakan, kegiatan rapid test antigen massal yang digelar Kodim 1609/Buleleng di Desa Sidetapa, Kecamatan Banjar, Senin (23/8) pagi, berujung ricuh. Anggota TNI dari Kodim 1609/Buleleng dan Yonif Raider 900/SBW terlibat perselisihan dengan warga Desa Sidetapa di tengah kegiatan rapid test massal. Bahkan, Dandim 1609/Buleleng Letkol Inf Muhammad Windra Lisrianto, sempat dipukul. *mz
Komentar