nusabali

Selama Proyek, Jalan Raya Sukawati Ditutup

Terowongan Akan Sambung 2 Basement Pasar Seni

  • www.nusabali.com-selama-proyek-jalan-raya-sukawati-ditutup

GIANYAR, NusaBali
Dua basement yakni di Blok A dan Blok C, Pasar Seni Sukawati, Desa Sukawati, Kecamatan Sukawati, akan dihubungkan dengan terowongan di bawah jalan raya.

Selama proyek pembuatan terowongan penghubung, Jalan Raya Sukawati akan ditutup. Arus lalin dari utara arah Gianyar maupun dari selatan arah Denpasar, akan dialihkan ke jalan alternatif.

Camat Sukawati I Gusti Ngurah Gede Udayadnya, Jumat (20/8), membenarkan rencana tersebut. Hanya saja, pemerintah kecamatan bertindak hanya sebagai perpanjangan tangan Pemkab Gianyar. "Kemarin,  sudah ada rapat koordinasi yang dihadiri pihak terkait," jelasnya.

Berdasarkan hasil rapat, Pemerintah Kecamatan Sukawati diminta untuk menginformasikan pelaksanaan proyek ini kepada masyarakat agar berjalan lancar. Rencana proyek dan rekayasa lalin diperkirakan mulai dilakukan awal September 2021. "Infonya, jalan aspal mulai dibongkar September ini. Sebelum itu, akan ada sosialisasi di kecamatan akhir Agustus ini," jelasnya.

Terkait pengalihan arus lalin, jelas Udayadnya, akan  dikoordinasikan dengan Polsek Sukawati. Harapannya, agar aktivitas proyek dan arus lalin tidak menghambat aktivitas masyarakat, adat, dan perekonomian. Dalam sosialisasi nantinya akan diundang beberapa tokoh masyarakat Desa Sukawati.

Kapolsek Sukawati AKP I Made Ariawan P menambahkan, lokasi proyek dipastikan harus steril. Maka arus lalu lintas dari arah selatan (Denpasar) akan dialihkan ke barat di simpang Banjar Dlodtangluk ke Banjar Gelulung, lurus ke utara hingga traffic light simpang Desa Batuan. Sedangkan arus lalin dari utara seperti biasa akan belok kiri ke arah Banjar Dlodpangkung, lalu belok kanan atau ke selatan Banjar Babakan, tembus Banjar Tebuana, Desa Sukawati. "Kendaraan roda 10, kita jaga di simpang Guwang. Kita arahkan ke Desa Ketewel menuju Bypass IB Mantra. Karena kalau sampai lewat sini, manuver tikungan ndak bisa," jelas AKP Ariawan.

Prediksinya, selama proyek itu akan ada kemacetan di sejumlah ruas jalan. Terutama jalur yang biasa dijejali pasar tumpah. "Biasanya di Babakan dan di Gelulung, ada pasar tumpah. Kami akan koordinasi lebih lanjut, agar dikondisikan selama proyek berlangsung," jelasnya. *nvi

Komentar