nusabali

Basarnas Denpasar Evakuasi 5 ABK Asal Jakarta

Kapal Alami Musibah di Perairan Pangkalan Bun, Kalimantan

  • www.nusabali.com-basarnas-denpasar-evakuasi-5-abk-asal-jakarta

MANGUPURA, NusaBali
Basarnas Denpasar mengevakuasi lima anak buah kapal (ABK) yang mengalami musibah kecelakaan dan diselamatkan kapal asing MV Devon Express berbendera Luxemburg.

Proses evakuasi dilakukan di Pelabuhan Benoa, Kecamatan Denpasar Selatan, Minggu (8/8/2021) dini hari. Kepala Basarnas Denpasar I Gede Darmada, mengatakan proses evakuasi 5 ABK masing-masing bernama Asep Sunandar, Casmita, Armin, Sutarno, dan Eko Purnomo ini dilakukan bersama Pol Air Polda Bali. Setelah menerima koordinasi dari kapten Kapal MV Devon Express, pihaknya bergerak ke titik penjemputan di perairan Pelabuhan Benoa, pada Minggu pukul 03.30 Wita. Dalam proses penjemputan, pihaknya mengalami kendala lantaran kondisi gelombang tinggi dan angin kencang.

“Lokasi penjemputan berjarak 2 NM atau sekitar 3 kilometer dari Pelabuhan Benoa. Ada sedikit hambatan karena cuaca angin kencang dan gelombang,” kata Darmada, Minggu siang kemarin.

Selama kurang lebih satu setengah jam, Basarnas Denpasar akhirnya berhasil mengevakuasi kelima ABK tersebut ke kapal milik Basarnas Denpasar pada pukul 04.50 Wita. Setelah itu, para ABK langsung dilakukan pemeriksaan untuk mengetahui kondisi mereka. Dari hasil pemeriksaan itu, seluruh ABK dalam keadaan sehat dan bebas dari virus corona. “Kondisi para ABK selamat semua. Mereka sudah kita serahkan ke agen mereka di Benoa,” jelas Darmada.

Diceritakan Darmada, kepal kelima ABK ini mengalami musibah saat melaut dari Muara Angke, Jakarta ke perairan Pulau Jawa. Atas persisnya di perairan Pangkalan Bun, Kalimantan. Beruntung saat kejadian sebuah Kapal MV Devon Express yang bergerak dari Singapura ke Australia melintas di sekitar lokasi. Kru kapal berbendera Luxembourg ini pun melakukan penyelamatan.

“Tidak diketahui pasti total orang dalam kapal milik nelayan itu. Namun, hanya ada lima orang saja yang baru diselamatkan. Mereka juga masih dalam pemeriksaan keterangan oleh petugas terkait,” jelas Darmada. *dar

Komentar