nusabali

Tiga PSK Batu Karung Terjaring Razia

  • www.nusabali.com-tiga-psk-batu-karung-terjaring-razia

Polres Jembrana mengobok-obok kawasan prostitusi Batu Karung, Banjar Sumbersari, Desa/Kecamatan Melaya, Jembrana, Kamis (23/6) malam.

Satu Pelanggan PSK Kabur Tanpa Celana Dalam

NEGARA, NusaBali
Petugas berhasil mengamankan tiga pekerja seks komersial (PSK) dan 2 lelaki hidung belang. Ketiga PSK yang diketahui semua berstatus janda tersebut masing-masing bernisial Kmr, 37, asal Dusun Semberwatu, Desa Taman Sari, Kecamatan Licin, Banyuwangi, Ayu SM, 44, asal Dusun Lumbung, Desa Suren, Kecamatan Ledokombo, Jember, serta Ans, 32, asal Dusun Nganggunan, Desa Karang Bayat, Kecamatan Sumberbaru, Jember. Sementara dua lelaki hidung belang yakni I Gede S, 25, buruh bangunan asal Banjar Pangkung Tanah, Desa/Kecamatan Melaya, serta Mohamad AM, 26, sopir truk Jawa-Bali asal Desa Waiara, Kecamatan Kewapante, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Mereka terjaring razia sekitar pukul 23.30 Wita dan tertangkap sedang berada di kamar. Kmr diamankan bersama I Gede S, dengan barang bukti uang Rp 50 ribu yang merupakan bayaran untuk jasa ’kenikmatan’. Sementara Ayu SM bersama Mohmad AM, dengan barang bukti uang Rp 60 ribu. Sedangkan pria hidung belang yang diajak Ans, berhasil kabur dari kejaran petugas. Bahkan, lelaki itu kabur meningalkan celana dalamnya di dalam kamar. Celana dalam itu pun diamankan sebagai barang bukti. “Lari ke semak-semak, sempat kami kejar, tetapi tidak ketemu,” ungkap Kasat Rekrim Jembrana, AKP Gusti Made Sudarma Putra, Jumat (24/6).

Setelah terjaring, ketiga kupu-kupu malam bersama dua lelaki hidung belang tersebut digiring ke Mapolres Jembrana. Sesuai hasil interogasi, ketiga PSK dari Jawa Timur (Jatim) itu mengaku tetap melayani tamu saat Bulan Ramadhan untuk cari bekal mudik lebaran. Mereka pasang tarif Rp 50 ribu kepada setiap tamu yang kebanyakan merupakan sopir truk antar-provinsi. “Setelah diperiksa, kami berikan pembinaan dan lebih lanjut akan diproses Tipiring (Tindak Pidana Ringan),” ujar AKP Sudarma Putra.

Selain amankan tiga PSK dan dua lelaki hidung belang, petugas juga mengerebek judi remi di bekas pabrik es areal Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Pengambengan, Banjar Kelapa Balian, Desa Pengambengan, Kecamatan Negara, Jumat (24/6). Pengerebekan ini digelar sekitar pukul 01.00 Wita. Lima orang penjudi yang merupakan buruh panol ikan diamankan petugas. Tiga dari lima penjudi itu merupakan warga setempat masing-masing Mjh, 37, Shr, 45, serta Mryn, 52. Sedangkan dua pelaku lagi, Gmn, 45, asal Desa Gombolirang, Banyuwangi dan Tatok, 35, asal Desa Seguban, Banyuwangi.

Dari tangan kelima pelaku, petugas mengamankan barang bukti sebuah sarung yang dijadikan alas, empat set kartu remi dengan dua set di antaranya telah digunakan serta uang Rp 340 ribu. Berdasar hasil pemeriksaan, kelima pelaku bertaruh Rp 10 ribu per game. Atas perbuatannya, kelima pelaku dijerat Pasal 303 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 5 tahun penjara. 7 ode

Komentar