nusabali

Warga Gempar, Prarai Barong Dicuri

  • www.nusabali.com-warga-gempar-prarai-barong-dicuri

Gong dan tongkat naga dengan hiasan permata, masih utuh. Sedangkan badong Barong Duwe ditemukan di bawah pohon beringin di sebelah timur pura.

BANGLI, NusaBali
Warga pangempon Pura Dalem Pingit di Banjar/Desa Pakraman Yangapi, Kecamatan Tembuku, Kabupaten Bangli, gempar. Hal tersebut dipicu aksi pencurian benda sakral berupa tapel Barong Bangkal atau Barong Celeng yang disimpan di Pura Dalem Pingit. Peristiwa itu diketahui, Minggu (7/2).

Dari informasi, Senin (8/2), kejadian pertama kali diketahui saat warga akan melakukan persembahyangan Tilem Kaulu, sekitar pukul 17.00 Wita. Kejadian pertama kali diketahui Jero Mangku I Wayan Murah alias Jero Mangku Sulastra, 62, pamangku Pura Dalem Pingit. Rencananya Jero Mangku Sulastra hendak memimpin persembahyangan tilem. Namun ketika di jaba tengah, Jero Mangku Sulastra melihat pintu Gedong Penyimpenan telah terbuka. Dia terkejut, apalagi melihat salah satu besi gembok Gedong Penyimpenan telah rusak. Setelah dicek ke dalam gedong terungkaplah, prarai (tapel) Barong Duwe sudah hilang, sedang raganya (bagian badan) barong masih. 

“Saya terkejut,” ujar Jero Mangku Sulastra. Sedang barang lain, yakni gong dan tongkat naga dengan hiasan permata, malah tetap utuh.

Karena kejadian itu, Jero Mangku Sulatra melaporkan hal tersebut kepada prajuru. Selanjutnya prajuru pura melaporkan peristiwa itu ke Polsek Tembuku. 

Terkait hal itu Polsek Tembuku terjun ke Pura Dalem Pingit . Senin (8/2), Polres Bangli dan Polsek Tembuku melakukan oleh TKP. Dari olah TKP ditemukan badong atau hiasan bagian depan Barong Duwe ditemukan di bawah pohon beringin di sebelah timur pura. Belum diketahui motif pencurian tapel barong tersebut. Dugaan sementara, kemungkinan besar pelaku memahami situasi pura yang relatif sepi, sehingga bisa leluasa mengambil prarai barong tersebut.

Kapolsek Tembuku AKP I Made Adi Suryawan membenarkan hal itu dan menyatakan aparat masih melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut. “Kami sedang melakukan penyelidikan,” ujar Kapolsek Adi Suryawan. 

Pihaknya berharap peran serta masyarakat, untuk memberikan informasi kepada polisi. Sekecil apa pun informasi tersebut, tentu bermanfaat untuk penyelidikan kasus tersebut. 7 k17

Komentar