nusabali

Aktivitas Terbatas, Penerangan Andalkan Lampu Sentir

  • www.nusabali.com-aktivitas-terbatas-penerangan-andalkan-lampu-sentir

Sebanyak 55 kepala keluarga (KK) di Banjar Pendem, Desa Ped, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung hingga kini belum menikmati aliran listrik PLN. 

Puluhan KK di Banjar Pendem, Nusa Penida Belum Teraliri Listrik 

SEMARAPURA, NusaBali
Sebanyak 55 kepala keluarga (KK) di Banjar Pendem, Desa Ped, Kecamatan Nusa Penida, Klungkung hingga kini belum menikmati aliran listrik PLN. Masalah tersebut sudah beberapa kali disampaikan warga, baik ke PLN, bahkan menyampaikan aspirasi ke DPRD. Namun hingga kini, sebagian warga Banjar Pendem itu belum juga tersambung listrik PLN. 

Kelian Banjar Pendem, I Wayan Turun menjelaskan, secara keseluruhan di banjarnya terdapat sebanyak 101 KK. Dari total KK itu, sebanyak 55 KK hingga kini belum teraliri listrik, sedangkan sisanya sudah teraliri listrik. Posisi ke 55 KK itu berada agak di sebelah utara banjar. Kendalanya, sejumlah tiang listrik yang berada di banjar, belum bisa menjangkau mereka. 

“Sejak banjar ini ada, warga kami (50 KK) belum teraliri listrik,” ujar Wayan Turun saat dihubungi, Jumat (5/2). Terkait masalah warga ini, pihaknya juga sudah menyampaikan ke DPRD Klungkung tahun tahun 2013 lalu, supaya persoalan itu bisa dimediasi dengan PLS. Namun, sampai saat ini memang belum ada hasilnya. “Masyarakat kami juga sudah sempat mendaftar ke PLN, tapi karena tiang dan gardunya tidak bisa menjangkau sama saja nihil,” ujarnya. Warga yang tidak mendapat listrik ini, ketika malam hari terpaksa harus menggunakan lampu sentir untuk alat penerangan. Tidak hanya warga, salah satu sekolah yang ada di lokasi tersebut, juga tidak mendapatkan akses listrik, yakni SD 5 Ped. 

Persoalan tersebut juga sudah disampaikan kepada Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta, saat menggelar bedah desa di Desa Ped, Jumat (5/2) lalu. Bupati Suwirta menyampaikan, untuk 50 KK di Dusun Pendem yang belum mendapatkan jaringan listrik, pihaknya sudah berkoordinasi dengan PLN agar masyarakat dapat jaringan listrik. Sementara Manager PLN Rayon Klungkung, I Wayan Eka Susana saat dikonfirmasi tidak menampik persoalan tersebut. 

Kata pria yang baru dua minggu menjabat ini, pihaknya tengah turun ke lokasi untuk melakukan pengecekan dan berkoordinasi dengan aparat desa maupun warga setempat. "Untuk pemasangan gardu, kita perlu mendapatkan izin perabasan beberapa pohon dari masyarakat," ujarnya seraya mengatakan pemasangan gardu tersebut bakal diajukan pada 2016 ini. 7 w

Komentar