Alunan Suling Gus Teja Sejukkan NDF

MANGUPURA, NusaBali

Saat alat musik terbuat dari bambu itu dimainkan, penonton langsung merapat ke arah panggung. Bahkan, mereka yang tengah bersantai di kejauhan langsung mendekat, karena tak mau melewatkan sajian musik unik yang sudah mendunia itu. 

Penonton mulai anak-anak hingga orang dewasa tampak menikmati alunan suling seniman asal Ubud, Gianyar, yang mampu menyejukkan suasana tersebut. Setiap akhir lagu, penonton juga meresponsnya dengan tepuk tangan. Bahkan, pada saat sebuah lagu berjudul ‘Ulah Egar’ dimainkan, penonton bertepuk tangan seakan mengiringi gerak tari Gus Teja di atas panggung.

Lagu kedua yakni ‘Feel With Love’ tak hanya indah dengan suasana cinta, tetapi juga lebih atraktif. Sebab, seiring lagu itu juga dihadirkan seorang penari latar yang mempertegas maksud dari lagu tersebut. Penari itu membawa bunga mawar yang ditarikan secara lemah lembut seperti balet, lalu mempersembahkan bunga yang dibawanya kepada Gus Teja.

Penampilan Gus Teja dengan World Music di NDF pada hari kedua itu memang spesial. Dia tak hanya membawakan lagu-lagu lama, tetapi juga lagu baru yang ada pada album ketiga yang telah diluncurkan beberapa waktu lalu. “Saya ingin memberikan hiburan segar kepada pengunjung NDF, sehingga menampilkan lagu-lagu baru yang baru saja selesai syuting video klipnya. Salah satunya lagu ‘Ulah Egar’,” kata Gus Teja. 

  

Dalam album ketiga ini, jelas Gus Teja, lagu-lagunya memang lebih energik dari pada album sebelumnya. Namun, masih kental dengan identitas musik nusantara yang sudah mengglobal. Hal itu sesuai dengan tema pementasannya kali ini yakni Nusantara. Pada kesempatan itu, Gus Teja menampilkan yujuh buah lagu yaitu ‘Blessing From Heaven’, ‘Feel With Love’, ‘Ulah Egar’, ‘Romance’, ‘Senandung Tembung’, ‘A Night in Bali’, dan ‘Unify’.