nusabali

PDAM Jamin Pasokan Air saat Hari Raya

  • www.nusabali.com-pdam-jamin-pasokan-air-saat-hari-raya

PDAM menyiagakan enam mobil tangki untuk suplai air kepada warga yang memerlukan, terkait Hari Raya Nyepi, Galungan dan Kuningan. PDAM juga berencana menambah satu mobil tangki.

MANGUPURA, NusaBali

Jajaran Direksi PDAM Tirta Mangutama memastikan pasokan air untuk masyarakat selama Hari Raya Nyepi, Galungan dan Kuningan, aman. Perusahaan milik pemerintah ini juga menyiagakan petugas khusus selama Nyepi, untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti suplai air tiba-tiba mati. “Kami pastikan pasokan air aman saat Nyepi,” kata Direktur Utama PDAM Tirta Mangutama Badung I Ketut Golak, Jumat (24/3).

Golak yang didampingi Direktur Umum (Dirum) Ida Ayu Eka Dewi Wijaya dan Direktur Teknik (Dirtek) I Wayan Suyasa, menegaskan bahwa masing-masing pos produksi akan stand by, sehingga dengan begitu produksi air tidak berhenti. “Jadi selama Nyepi ini kami pastikan sekali lagi pasokan air tetap aman.”

Atensi yang diberikan tidak saja dalam rangka menyambut perayaan Nyepi yang jatuh pada Selasa (28/3) mendatang. Namun sekaligus pada saat Hari Raya Galungan dan Kuningan. Pada saat Galungan maupun Kuningan, pihaknya pun menyiagakan enam unit mobil tangki yang siap kapan pun menyuplai air bersih, bila masyarakat membutuhkan. “Ada enam mobil tangki yang kami persiapkan. Rencana kami akan tambah satu lagi,” ungkap Golak.

Selain itu, imbuhnya, pihaknya juga akan bekerja sama dengan jajaran instansi teknis di Pemkab Badung untuk membackup PDAM bila sewaktu-waktu enam mobil tangki yang ada masih kurang menyuplai kepada masyarakat.

Di samping itu, Golak mengakui hingga saat ini pihaknya terus melakukan pembenahan untuk meningkatkan pelayanan. “Agar nantinya masalah air tidak akan terjadi lagi di Badung,” tandasnya.

Golak kembali menyatakan akan menjajaki air laut untuk diolah menjadi air bersih layak konsumsi. Bahkan kajian teknis pemanfaatan air laut sedang dipersiapkan. “Yang jelas ke arah sana (pemanfaatan air laut, Red) sedang kami kaji secara mendalam,” kata pria asal Desa Sobangan, Kecamatan Mengwi, itu. * asa

Komentar