nusabali

BKD Diserbu CPNS Bodong

  • www.nusabali.com-bkd-diserbu-cpns-bodong

Mereka yang dijanjikan lulus CPNS mengaku dimintai dana Rp 200 juta hingga Rp 300 juta. 

AMLAPURA, NusaBali
Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Karangasem diserbu para orangtua calon pegawai negeri sipil (CPNS). Para orangtua CPNS itu datang untuk menanyakan kepastian keluarnya Nomor Induk Pegawai (NIP). BKD Karangasem yang tak pernah menggelar tes CPNS dibuat kebingungan.

Setelah mendapat keterangan dari BKD Karangasem yang tak pernah menggelar tes CPNS, giliran para orangtua CPNS bodong itu stres. Pasalnya, mereka telah keluarkan uang Rp 200 juta hingga Rp 300 juta. Uang itu disetorkan kepada seseorang yang mengaku akan memuluskan lamaran hingga keluarnya NIP. “Kami tanyakan kepada mereka yang datang kapan ikut testing. Kok ujug-ujug mengaku sudah lulus CPNS,” ungkap Kepala BKD Karangasem, I Nyoman Tari, Kamis (4/2).

Tari mengungkapkan, mereka yang datang ke BKD memperlihatkan daftar nama anaknya yang dinyatakan lulus CPNS. Hanya saja, mereka yang datang menolak menyerahkan arsip itu dengan alasan takut yang namanya tercantum batal lulus. Mereka yang datang ke BKD juga menutup rapat identitas oknum makelar CPNS itu. BKD pun menyimpulkan, bahwa banyak krama Karangasem kena tipu calo CPNS. 

Mereka yang kena tipu mengaku dapat informasi per SMS dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) tentang jadwal penerimaan CPNS tahun 2016 di internet. “Informasi yang beredar mengenai jadwal perekrutan CPNS di internet itu tidak benar,” tegas Tari. Sebab sampai saat ini Pemerintah Pusat belum merespon pengajuan formasi CPNS dari Pemkab Karangasem. 

Sebelumnya Kepala BKD Karangasem I Nyoman Tari bersama Penjabat Bupati Ida Bagus Ngurah Arda memperjuangkan formasi CPNS tahun 2016 ke KemenPAN-RB. Perjuangan itu belum ada hasil. Alasan Pemerintah Pusat, ada wacana perubahan Peraturan Pemerintah (PP) No 41 tahun 2007 tentang organisasi perangkat daerah. Dikatakan, Kabupaten Karangasem mengusulkan formasi 3.200 CPNS, sedangkan yang telah pensiun mencapai 1.061 PNS sejak tahun 2010. “Pemerintah Pusat belum berani beri kepastian, kapan formasi diturunkan. Pusat masih menghitung,” jelas Tari.

Diterangkan, Kabupaten Karangasem setiap tahun kekurangan PNS, menyusul banyaknya yang memasuki pensiun. Tercatat 1.061 PNS yang telah pensiun sejak tahun 2010. Wakil Ketua DPRD Ida Bagus Adnyana mengingatkan agar masyarakat tidak mudah percaya informasi menyesatkan. “Soal rekrutmen CPNS ada tahapannya, dan dikeluarkan resmi. Selama ini belum ada pengumuman, makanya jangan percaya ulah oknum,” pinta Gus Adnyana. 7 k16

Komentar