SLBN 1 Buleleng Gelar Pentas Seni Perdana

SINGARAJA, NusaBali
Puluhan anak disabilitas menunjukkan kebolehannya dalam berkesenian dan keterampilan non akademis lainnya. Pentas kali pertama ini untuk melatih mental agar mereka lebih percaya diri di depan umum.

Pagelaran pentas seni itu dipentaskan pelbagai macam kesenian, antara  lain bondres, seni suara, hingga fashion show. Semua jenis pentas ini dilakoni dengan apik oleh para siswa. Dengan keterbatasannya, mereka mampu mempersembahkan kesenian yang diminati masyarakats.

Kepala SLBN 1 Buleleng Wayan Cirtha, ditemui di sela-sela acara, menjelaskan pagelaran seni pertama oleh warga sekolahnya ini merupakan pembuktian bahwa siswa disabilitas juga mampu berkreativitas seperti warga normal umumnya. “Pagelaran seni ini salah satu upaya kami mengenalkan SLBN kepada  masyarakat luas. Dengan kegiatan ini kami ingin menunjukkan apa saja kegiatan pengajaran di SLB,” kata dia.

Kata Cirtha, dengan pagelaran pentas seni ini diharapkan masyarakat yang memiliki anak difabel dapat lebih terbuka untuk menyekolahkan mereka. Sistem pengajaran di SLBN, jelas Cirtha, sama dengan sekolah umum dengan pendidikan akademik dan non akademik. Sekolah ini juga wajib mengasah mental dan kepercayaan diri anak-anak. Keterampilan seni dan pengetahuan akademik, diharapkan menjadi bekal anak-anak difabel ini untuk mandiri di masa mendatang. Pihaknya pun kini terus mendorong anak didiknya agar melanjutkan ke jenjang pendidikan lebih tinggi, bahkan hingga ke perguruan tinggi.

Dalam pagelaran seni itu, seluruh siswa SLBN ini tampil all out. Baik yang menari maupun bernyanyi, sama–sama berhasil menarik perhatian para undangan. Bahkan peragaan busana yang ditampilkan oleh tiga pasang siswa SLBN itu pun nampak sempurna. Dengan balutan busana dan gerak luwes, mereka bergemulai di atas panggung.*k23