nusabali

Bendungan Jebol, 14.078 Jiwa Kesulitan Air

  • www.nusabali.com-bendungan-jebol-14078-jiwa-kesulitan-air

Dua KK di Banjar Papung, Desa Bungaya, Kecamatan Bebandem, terpaksa mengungsi karena tembok rumahnya jebol diterjang air Sungai Kayoan Dedari.

AMLAPURA, NusaBali

Bendungan Tukad Pence di Subak Susuan, Banjar Beji, Desa Bungaya, Kecamatan Bebandem, Karangasem, jebol, Selasa (16/1) sore. Bendungan jebol mengakibatkan pipa empat dim hanyut dan rusak. Dampaknya, 14.078 jiwa di 4 banjar dinas Desa Bungaya Kangin dan 7 banjar dinas di Desa Bungaya kesulitan air minum. Begitu juga saluran irigasi di Subak Susuan macet karena pondasi bendungan roboh di beberapa bagian.

Perbekel Desa Bungaya Kangin, Ida Bagus Sudira, mengatakan, ada empat pipa ukuran 4 dim yang hancur. Pipa ini untuk mengalirkan air minum ke Desa Bungaya Kangin dan Desa Bungaya. Pipa milik Desa Bungaya Kangin menyalurkan air dari mata air Susuan, sedangkan pila air Desa Bungaya mengalirkan air dari mata air Batang, mata air Papung, dan mata air Sesana. Rata-rata penyambung pipa lepas dan patah akibat dihantam air bah. Imbasnya, suplai air bersih untuk kedua desa itu terhenti sehingga warga memilih mandi ke sungai.

Petugas teknisi Desa Bungaya, I Made Taman dan I Nengah Liwat telah mengecek ke lokasi. Mereka melakukan perbaikan awal dengan menyambung pipa namun belum tuntas dikerjakan karena kerusakannya cukup parah. “Kami hanya mengecek, seberapa banyak perlu tambahan pipa dan penyambung agar air bisa normal kembali,” ungkap Made Taman, Rabu (17/1). Terpisah, Kelian Kerta Desa Pakraman Bungaya, I Gede Krisna Adi Widana, mengakui pasokan air putus sejak Selasa (16/1) sore. “Kami telah instruksikan untuk perbaikan,” katanya.

Informasi di lapangan, 6.172 jiwa warga di 7 banjar dinas Desa Bungaya kesulitan air bersih akibat jebolnya pipa suplai air. Banjar Beji 1.034 jiwa, Banjar Desa 1.513 jiwa, Banjar Dharma Karya 843 jiwa, Banjar Lebah Sari 785 jiwa, Banjar Papung 949 jiwa, Banjar Subagan 723 jiwa, dan Banjar Timbul 865 jiwa. Sedangkan di Desa Bungaya Kangin total 7.366 jiwa dari 4 banjar kesulitan air bersih. masing-masing Banjar Abiansoan 1.237 jiwa, Banjar Kecicang Bali 1.382 jiwa, Banjar Kecicang Islam 4.209 jiwa, dan Banjar Triwangsa 538 jiwa.

Terpisah, air meluap di Sungai Kayoan Dedari Banjar Papung, Desa Bungaya, Kecamatan Bebandem, hingga merendam pemukiman penduduk. Ketinggian air sekitar 70 cm. Tembok rumah warga jebol mengakibatkan 2 kepala keluarga pilih mengungsi. Mereka itu I Nengah Rening dan I Komang Rembun. “Kami mengungsi ke rumah mertua di Banjar Papung,” ungkap Komang Rembun. *k16

Komentar