Tabanan Belum Masuk Kota Layak Anak
Komisi Penyelenggara Perlindungan Anak Daerah (KPPAD) Provinsi Bali menyebut Tabanan belum mendapatkan predikat Kabupaten Layak Anak.
TABANAN, NusaBali
Untuk itu pihaknya mendorong agar Tabanan dapat meraihnya. Karena secara otomatis ketika predikat kabupaten layak anak diraih, maka hak-hak anak terpenuhi.
Hal ini disampaikan oleh Komisioner Bidang Pendidikan, Pengisian Waktu Luang, dan Kebudayaan KPPAD Provinsi Bali I Kadek Ariasa. “Jadi ini harus terpenuhi sehingga bisa betul mengimplementasikan unsur, faktor apa yang terbaik untuk anak,” ungkapnya di sela-sela kunjungannya ke Tabanan, Selasa (21/11).
Dikatakannya, untuk dapat predikat kota layak anak, harus memenuhi kriteria seperti mampu memenuhi hak-hak di antaranya pendidikan anak, mendapatkan akta kelahiran, ke sekolah jangan sampai ada hambatan seperti jalan putus sehingga anak harus berkilo meter menempuhnya. “Ini harus diperhatikan semua, sudah berapa persen kah semua itu terpenuhi. Pendidikan anak apa sudah tuntas semua itu harus dipenuhi baik dari pemerintah dan lingkungannya,” imbuh Ariasa.
Ditambahkan, selain Tabanan ada beberapa kabupaten di Bali belum mendapatkan predikat layak anak. Tetapi dominan sudah didapatkan seperti Badung, Gianyar, Denpasar, Klungkung, sekarang Bangli sudah mengejar predikat tersebut. “Sehingga kami sarankan Tabanan segera menyusul agar anak benar-benar mendapatkan haknya, sebab mereka tunas-tunas bangsa kita,” tandas Ariasa. *d
Hal ini disampaikan oleh Komisioner Bidang Pendidikan, Pengisian Waktu Luang, dan Kebudayaan KPPAD Provinsi Bali I Kadek Ariasa. “Jadi ini harus terpenuhi sehingga bisa betul mengimplementasikan unsur, faktor apa yang terbaik untuk anak,” ungkapnya di sela-sela kunjungannya ke Tabanan, Selasa (21/11).
Dikatakannya, untuk dapat predikat kota layak anak, harus memenuhi kriteria seperti mampu memenuhi hak-hak di antaranya pendidikan anak, mendapatkan akta kelahiran, ke sekolah jangan sampai ada hambatan seperti jalan putus sehingga anak harus berkilo meter menempuhnya. “Ini harus diperhatikan semua, sudah berapa persen kah semua itu terpenuhi. Pendidikan anak apa sudah tuntas semua itu harus dipenuhi baik dari pemerintah dan lingkungannya,” imbuh Ariasa.
Ditambahkan, selain Tabanan ada beberapa kabupaten di Bali belum mendapatkan predikat layak anak. Tetapi dominan sudah didapatkan seperti Badung, Gianyar, Denpasar, Klungkung, sekarang Bangli sudah mengejar predikat tersebut. “Sehingga kami sarankan Tabanan segera menyusul agar anak benar-benar mendapatkan haknya, sebab mereka tunas-tunas bangsa kita,” tandas Ariasa. *d
Komentar