Kunci Nyantol, Motor Pelajar Raib
Nasib apes dialami I Made Yoga Mahantara,14, ketika hendak berbelanja ke Hardys Tabanan di Banjar Sanggulan, Desa Banjar Anyar, Kecamatan Kediri, Tabanan pada Minggu (19/11).
TABANAN, NusaBali
Seusai berbelanja, motor Scopy warna cream DK 8731 HM miliknya, raib. Karena korban lupa mencabut kunci kontak. Informasi di lokasi, pencurian ini terjadi sekitar pukul 17.15 Wita. Saat itu korban datang berbelanja dengan temannya ke Hardys Tabanan. Rupanya ketika berbelanja korban lupa mencabut kunci kontak motor yang dibawa. Sehingga setelah keluar dari dalam Hardys motornya sudah raib. Sempat dicari di sekitaran tempat parkir namun tak kunjung ketemu.
Korban yang merupakan pelajar kelas II SMPN 1 Selemadeg ini pun menduga jika pencuri mengambil motor korban dengan santai karena kunci masih nyantol. Akibatnya korban Mahantara asal Banjar Gulingan, Desa Antosari, Kecamatan Selemadeg Barat ini melaporkan ke Polsek Kediri. Dia mengalami kerugian sekitar Rp 14 juta.
Kapolsek Kediri Kompol I Nyoman Sumarajaya mengaku belum menerima laporan terkait kasus ini. Dia mengatakan laporan pawas masih nihil kejadian. "Belum terima laporan saya, masih nihil laporan pawas," terang Kompol Sumarajaya.*d
Seusai berbelanja, motor Scopy warna cream DK 8731 HM miliknya, raib. Karena korban lupa mencabut kunci kontak. Informasi di lokasi, pencurian ini terjadi sekitar pukul 17.15 Wita. Saat itu korban datang berbelanja dengan temannya ke Hardys Tabanan. Rupanya ketika berbelanja korban lupa mencabut kunci kontak motor yang dibawa. Sehingga setelah keluar dari dalam Hardys motornya sudah raib. Sempat dicari di sekitaran tempat parkir namun tak kunjung ketemu.
Korban yang merupakan pelajar kelas II SMPN 1 Selemadeg ini pun menduga jika pencuri mengambil motor korban dengan santai karena kunci masih nyantol. Akibatnya korban Mahantara asal Banjar Gulingan, Desa Antosari, Kecamatan Selemadeg Barat ini melaporkan ke Polsek Kediri. Dia mengalami kerugian sekitar Rp 14 juta.
Kapolsek Kediri Kompol I Nyoman Sumarajaya mengaku belum menerima laporan terkait kasus ini. Dia mengatakan laporan pawas masih nihil kejadian. "Belum terima laporan saya, masih nihil laporan pawas," terang Kompol Sumarajaya.*d
Komentar