Truk Pengangkut Paku Bumi Hantam 2 Toko

KEBUMEN, NusaBali

Truk bernomor polisi L 9004 UZ meluncur tanpa kendali dalam keadaan mati saat berusaha ditarik oleh kendaraan lain.

 

Anggota Pos Lalu lintas Karanganyar Bripka Taufik mengatakan, truk tersebut melaju dari arah Cilacap tujuan Surabaya Jumat malam sekitar pukul 23.00 WIB. Namun tepat di atas jembatan Sungai Abang, mesin truk mati dan mogok.

 

“Kami sempat memberi arahan untuk memindahkan truk trailer itu, karena berada di atas jembatan dengan beban seberat itu akan berbahaya, selain itu juga membuat macet di jalan utama,” katanya.

 

Adanya truk trailer yang mogok di atas jembantan mengakibatkan kerusakan pada badan jembatan. Dari pengamatan petugas, jembatan itu mengalami ambles beberapa centimeter.

 

“Tapi pengemudi trailer bersikeras tidak mengindahkan apa yang diarahkan oleh petugas, alasannya menunggu alat khusus dari dealer truk itu, karena kalau menggunkan alat dari bengkel mobil tidak bisa menghidupkan mesin truk,” ujarnya seperti dilansir kompas.

 

Akhrinya truk ditarik dengan bantuan truk engkel. Karena beban trailer yang terlalu berat di tambah kondisi jalan menurun, trailer yang ditarik itu menabrak truk engkel di depannya. Akibatnya, kait penarik lepas dan trailer terjun bebas menuruni jalanan.

 

Kondisi ini diperparah saat si pengemudi melompat keluar dari truk trailer, membuat kendaraan berat itu lepas kendali dan menghantam Toko Semar Motor dan Toko Mas Panda.

 

Pengemudi Mukhammad Mujid (22), warga Watang Sawito Pinrang, Sulawesi Selatan, hingga saat ini masih berada di pos lantas Karanganyar. Butuh waktu lama untuk memindahkan truk trailer karena menunggu crane untuk memindahkan paku bumi ke truk trailer lain.

 

Waka Polres Kebumen, Kompol Christian Aer yang mengecek langsung kondisi TKP mengimbau kepada semua sopir dan pemilik kendaraan pengangkut muatan berat sebaiknya memperhatikan kelayakan mesin, sehingga tidak menjadi kendala saat beroperasi mengangkut muatan jalan raya. *