Absen di Porprov, Anny Tampil di Wismoyo Cup

AKARTA, NusaBali

Anny pun ingin mengulang prestasi pada 2013. "Astungkara semoga bisa mengulang prestasi Wismoyo Cup 2013menjadi juara dan meraih predikat pejudo terbaik," ujar Anny, Kamis (21/9). 

Untuk event itu, Anny telah mempersiapkan diri. Ia berlatih intensif di pelatnas Bandung, Jawa Barat. Akibatnya, ia tidak mendapat izin mengikuti Porprov Bali. Latihan di pelatnas dijalani tiga kali sehari. Bahkan saat hari libur seperti Kamis ini (21/9), ia tetap berlatih. 

"Tadi pagi latihan, siang dan sore libur latihan. Besok latihan lagi seperti biasa, sehari tiga kali," ucap Anny.

Di Wismoyo Cup, Anny bakal turun di kelas spesialisnya, 57 kg. Ia tak mengalami kesulitan balik ke nomor tersebut. Tinggal menurunkan berat badan satu atau dua kilogram sudah bisa lagi main di kelas itu. Sebab, berat badan Anny sekitar 58-59 kg. Soal persaingan, kata Anny, pejudo DKI Jakarta perlu diwaspadai.

"Sebenarnya pejudo pelatnas ada juga yang main di kelas 57 kg. Dia dari Jawa Barat, tapi tidak turun karena cedera sehingga atlet dari DKI Jakarta perlu diwaspdai. Begitu pula dengan pejudo-pejudo yang baru muncul dari daerah lainnya," terang Anny.

Wismoyo Cup sendiri merupakan kejuaraan dua tahun sekali. Di tahun 2015 kemarin, Anny tidak ikut lantaran sedang menjalani pendidikan KOWAD. Plus persiapan SEA Games 2015. Di tahun 2017 ini Anny tidak ingin melewatkan kesempatan. Sebagai pejudo yang dipercaya turun lagi, Anny ingin mempersembahkan hasil terbaik.

Untuk menuju Wismoyo Cup, Anny dkk diagendakan menjalani pemusatan latihan (TC) di Bali. Mereka masih menunggu kabar dari manager team, kapan berangkat ke Pulau Dewata. 

"Rencana TC di Denpasar, tapi saya belum dapat kabar kapan latihan disana. Senang bisa latihan di Bali lagi, karena disana banyak sparring pathner," kata Anny Pandini. *k22