nusabali

Kelompok Tani Sepakat Budidaya Bawang Pakai Biji

  • www.nusabali.com-kelompok-tani-sepakat-budidaya-bawang-pakai-biji

Sebanyak 240 kelompok tani se-Karangasem yang dikoordinasikan Ketua Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) Karangasem I Wayan Sumatra sepakat mengawali budidaya bawang merah dengan bibit menggunakan biji, tidak lagi menggunakan umbi. 

AMLAPURA, NusaBali
Pemilihan metode ini lantaran bibit dinilai lebih murah, praktis, dan mudah disimpan. Metode tersebut disebut TSS (true shallot seed) atau biji botani.

Hal itu terungkap dalam rapat di Sekretariat KTNA Karangasem di Banjar Alasngandang, Desa Pempatan, Kecamatan Rendang, Selasa (18/7). Menurut Sumatra, membudidayakan bawang dengan bibit biji dilakukan setelah beberapa kali study banding, terakhir mendapatkan teknik tersebut saat ikut Penas KTNA ke-15 di Aceh, pada Mei 2017. 

“Kami telah dapat pelatihan, dan dapat petunjuk cara budidaya bawang merah gunakan biji. Beberapa kelompok tani telah memulai melakukan persemaian,” kata Sumatra.

Cara itu ditempuh untuk mengatasi mahalnya bawang merah, sehingga sejak awal menekan biaya produksi menggunakan bibit biji. Selain itu, bibit mudah distribusikan, penyimpanannya tidak memerlukan tempat yang luas, bebas dari hama karena terbungkus dalam bentuk sachet yang disegel, waktu semai 5 – 6 minggu.

“Beberapa kelompok kami mulai menyemai bibit gunakan biji, kami optimistis hasilnya lebih maksimal,” imbuhnya.

Untuk mendapatkan bibit yang disediakan pemerintah itu, petani mesti membeli, karena petani tidak bisa membuat bibit biji. “Satu sachet harganya hanya kisaran Rp 10.000-Rp 15.000, cukup untuk dua are,” katanya.

I Nengah Sumerta dari Subak Abian Mertasari, Banjar Mijil, Desa Sangkan Gunung, Kecamatan Sidemen, menyatakan telah mulai menyemai bibit gunakan biji. “Saya telah membeli 10 sachet bibit, baru saya coba satu sachet,” kata Sumerta.

Hal senada diungkapkan Jro Mangku Nadi, Ketua Kelompok Catur Merta Sari dari Banjar Pura, Desa Sebudi, Kecamatan Selat, dan I Ketut Dana Kelian Subak Abian Garba Wana, dari Banjar Basangalas, Desa Tribuana, Kecamatan Abang. 

Di bagian lain, Kadis Pertanian Karangasem I Wayan Supandi mengaku belum mengetahui adanya teknik baru membudidayakan bawang merah gunakan biji. “Kami belum dapat laporan, adanya inovasi membudidayakan bawang merah gunakan biji. Selama ini yang dikenal, mengembangkan bawang merah gunakan umbi. Nantilah, kami koordinasikan dulu dengan KTNA,” kata Supandi. *k16

Komentar