nusabali

Genteng Beterbangan di Desa Yeh Sumbul

  • www.nusabali.com-genteng-beterbangan-di-desa-yeh-sumbul

Angin kencang menerjang kawasan Desa Yeh Sumbul, Kecamatan Mendoyo, Jembrana, Kamis (25/6).

NEGARA, NusaBali
Akibatnya, genteng warga beterbangan ditiup angin dumilah. Tercatat empat rumah warga mengalami kerusakan. Ini merupakan peristiwa angin kencang kedua sejak Februari 2017. Tak ada korban luka maupun korban jiwa dalam musibah ini.

Keempat rumah warga yang mengalami kerusakan masing-masing I Gusti Ketut Sarta, Putu Sinom, I Gusti Putu Budi, dan Putu Juli. Keempatnya merupakan warga Banjar Samblong. Sementara pada bulan Februari lalu, angin kencang juga menerbangkan genteng belasan rumah warga di Banjar Yehsatang dan Banjar Samblong.

Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Jembrana, I Ketut Eko Susilo Artha Permana saat dikonfirmasi membenarkan dua kali musibah angin kencang di Banjar Samblong, Desa Yehsumbul. Meski tidak menimbulkan kerusakan parah, termasuk tidak ada korban luka, pihaknya tetap meminta warga sekitar lebih waspada. Mengingat musibah alam tidak dapat dipastikan kapan akan datang.

Eko Susilo menambahkan, BPBD Jembrana telah memetakan sejumlah desa di Kecamatan Mendoyo dan Kecamatan Pekutatan sebagai wilayah rawan bencana longsor dan angin kencang. Selain di Desa Yeh Sumbul, sejumlah desa di Kecamatan Mendoyo dan Kecamatan Pekutatan sebagian besar masuk wilayah rawan bencana longsor maupun angin kencang. Pemetaan daerah rawan bencana dimaksudkan memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk mengantisipasi agar tidak ada korban manusia. *ode

Komentar