nusabali

Pengawas SD Siap Rebut Gelar Nasional

  • www.nusabali.com-pengawas-sd-siap-rebut-gelar-nasional

Dua pengawas SD dari Karangasem akan bersaing dengan empat orang lainnya di babak final tingkat nasional Lomba

AMLAPURA, NusaBali

Dua orang pengawas Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Karangasem masuk final Lomba Karya Tulis Berbasis IT tingkat nasional. Keduanya adalah pengawas SD Disdikpora Kecamatan Abang Ni Made Sumerti dan pengawas SD Disdikpora Kecamatan Rendang Ngakan Putu Suarjana. Mereka akan mempresentasikan karya tulisnya di Kantor Direktur Jenderal GTK (Guru dan Tenaga Kependidikan) Kemendiknas. pada 18–22 Mei 2017.

Ni Made Sumerti dan Putu Suarjana saat dikonfirmasi, Rabu (17/5), menyatakan siap merebut gelar juara tingkat nasional.

Ni Made Sumerti dalam karyanya berjudul, ‘Penerapan Model Supervisi KRIS dengan Strategi AKIK dapat Meningkatkan Kemampuan Guru Kelas V di Gugus VII Kecamatan Abang’. Karya tulis tersebut berdasarkan hasil penelitian selama dua tahun di wilayah kerjanya. Tujuan penelitian agar semua SD di wilayah Gugus VII memaparkan bahan ajar berbasis IT.

Ternyata selama penelitian Ni Made Sumerti mengalami kendala, yakni banyak guru SD yang belum memahami IT. “Maka langkah awal agar program berhasil, terlebih dahulu mendidik guru kelas V di Gugus VII di semua SD di Kecamatan Abang untuk paham IT,” katanya.

Hasil penelitian itu dituangkan dalam karya tulis. Di karya tulisnya juga tertuang menyangkut kesulitan dan tantangan selama memberikan pelatihan. “Akhirnya berhasil memotivasi guru memberikan bahan ajar berbasis IT,”  ujar Ni Made Sumerti, penulis buku ‘Tips Guru Profesional di Era Globalisasi’.

Karya tulis hasil penelitiannya itu dikirim ke Dirjen GTK Kemendiknas pada 20 April 2017. Ternyata setelah melalui seleksi di posisi pengawas SD se- Indonesia, dirinya masuk final. Final diikuti enam peserta dari sleuruh Indonesia. Dua orang di antaranya dari Karangasem.

Secara psikologis Ni Made Sumerti mengaku optimistis bisa menang. Apalagi berpengalaman sebagai guru SD sejak 1986, menjabat kepala SD, dan terakhir pengawas.

Ngakan Putu Suarjana juga mengaku siap menghadapi final tingkat nasional. Karya ilmiahnya merupakan penelitian selama Agustus 2015 hingga Desember 2016, dengan karya tulis berjudul, ‘Implementasi Superklinkoldu untuk Meningkatkan Kompetensi Guru Sasaran Pelaksanaan Kurikulum 2013 di Kecamatan Rendang’.

“Karya tulis saya tentang supervisi pendidikan,” tutur guru dari Banjar Pande, Desa Nongan, Kecamatan Rendang, ini. * k16

Komentar